Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2012

Perampok Kapal Laut Dibekuk

Gambar
29 Oktober 2012. BALIKPAPAN - Nasib sial menimpa kawanan perampok yang beroperasi di perairan Kalimantan Timur (Kaltim).  Kapal yang sudah mereka kuasai berhasil dibebaskan oleh penjaga pantai Malaysia. Informasi yang diterima oleh Pusat Informasi Keamanan Maritim Indonesia dari Information Sharing Center - Regional Cooperation Agreement on Combating Piracy and Armed Robbery Against Ships in Asia/ReCAAP di Singapura dan Malaysia mengungkapkan, kelompok penjahat laut itu berhasil menguasai kapal tunda dan tongkang bermuatan penuh kontainer yang tengah berlayar dari Port Klang menuju Miri. “Kejadiannya berlangsung Kamis (18/10) lalu pukul 13.30 Wita. Pelaku bersenjatakan tongkat dan parang dalam menjalankan aksinya,” ungkap Kepala Pusat Informasi Keamanan Maritim Indonesia (Pikmi) Moh Yasin kemarin. Pikmi adalah sebuah unit di bawah The National Maritime Institute (Namarin) yang khusus membidangi informasi aksi kejahatan terhadap kapal. Menurut Yasin, dalam menjalankan aksi ka

Coastal Shipping

Gambar
30 Oktober 2012| 09.08 WIB Oleh Siswanto Rusdi Direktur The National Maritime Institute (Namarin) Beberapa waktu lalu kita menyaksikan pergerakan manusia Indonesia secara kolosal dalam sebuah kegiatan yang disebut mudik. Peristiwa yang terkait perayaan Idul Fitri itu sudah menjadi budaya dan karenanya berulang saban tahun. Mereka bergerak dari Jawa ke Sumatera atau sebaliknya. Ada pula dari Sulawesi ke Jawa. Disebut kolosal karena jumlah orang yang terlibat dalam mudik mencapai jutaan. Namun, yang terbanyak tetap pergerakan pemudik di Pulau Jawa, dengan titik pemberangkan DKI Jakarta menuju ke Jawa Tengah dan dan Jawa Timur. Moda transportasi yang digunakan oleh mereka yang ingin berlebaran di kampung halamannya cukup beragam, mulai dari mobil, bus, KA hingga kendaraan roda dua alias motor. Khusus alat transportasi yang terakhir, jumlah pemakainya tiap tahun bertambah cukup signifikan. Sebagai wilayah yang paling banyak menerima pemudik dari Jakarta, beban jalan menuju Jawa

press release RAMPOK LAUT SARAWAK DITEKUK

SIARAN PERS RAMPOK LAUT SARAWAK DITEKUK JAKARTA-Nasib sial menimpa kawanan perampok yang beroperasi di perairan seputar Kalimantan Utara. Pasalnya, kapal yang sudah mereka kuasai berhasil dibebaskan oleh penjaga pantai ( coast guard ) Malaysia. Informasi yang diterima oleh Pusat Informasi Keamanan Maritim Indonesia dari Information Sharing Center - Regional Cooperation Agreement on Combating Piracy and Armed Robbery Against Ships in Asia/ReCAAP di Singapura dan coast guard Malaysia mengungkapkan, kelompok penjahat laut itu berhasil menguasai kapal tunda dan tongkang bermuatan penuh kontener yang tengah berlayar dari Port Klang menuju Miri. “Kejadiannya berlangsung Kamis (18/10) lalu pada pukul 13.30 waktu setempat. Pelaku bersenjatakan tongkat dan parang dalam menjalankan aksinya,” ungkap Moh Yasin, Kepala Pusat Informasi Keamanan Maritim Indonesia (Pikmi). Pikmi adalah sebuah unit di bawah The National Maritime Institute (Namarin) yang khusus   membidangi informasi

PEROMPAK KAPAL: Kawanan Di Perairan Kalimantan Utara Dibekuk

Gambar
Akhmad Mabrori Rabu, 24 Oktober 2012 | 17:21 WIB JAKARTA: Nasib sial menimpa kawanan perompak yang beroperasi di perairan seputar Kalimantan Utara. Pasalnya, kapal yang sudah mereka kuasai berhasil dibebaskan oleh penjaga pantai (coast guard) Malaysia. Informasi yang diterima oleh Pusat Informasi Keamanan Maritim Indonesia dari Information Sharing Center - Regional Cooperation Agreement on Combating Piracy and Armed Robbery Against Ships in Asia/ReCAAP di Singapura dan coast guard Malaysia mengungkapkan, kelompok penjahat laut itu berhasil menguasai kapal tunda dan tongkang bermuatan penuh kontener yang tengah berlayar dari Port Klang menuju Miri. “Kejadiannya berlangsung Kamis (18/10) lalu pada pukul 13.30 waktu setempat. Pelaku bersenjatakan tongkat dan parang dalam menjalankan aksinya,” ujar Moh Yasin, Kepala Pusat Informasi Keamanan Maritim Indonesia (Pikmi) kepada Bisnis, Rabu (24/10/2012) Pikmi merupakan sebuah unit di bawah The National Maritime I

Buku baru Direktur Namarin

http://www.antaranews.com/berita/296768/amankan-laut-menjadi-lagu-wajib

PEROMPAKAN LAUT ASIA: INSIDEN TURUN 50% SELAMA AGUSTUS 2012

Gambar
Minggu, 16 September 2012 | 08:52 WIB JAKARTA: National Maritime Institute (Namarin) mengungkapkan, selama Agustus 2012 hanya terjadi enam kasus perompakan di laut atau  sea robbery  di perairan Asia, atau turun 50% dibanding kasus serupa yang terjadi pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 12 kasus. Direktur Namarin Jakarta Siswanto Rusdi mengatakan, data tersebut mengindikasikan bahwa selama Agustus 2012 situasi keamanan maritim di perairan Asia terpantau relatif terkendali. Dia mengatakan data kasus perompakan di laut tersebut di peroleh Pusat Informasi Keamanan Maritim Indonesia (Pikmi) dari Information Sharing Center - Regional Cooperation Agreement on Comating Piracy and Armed Robbery Against Ships in Asia/ReCAAP di Singapura. “Pikmi merupakan sebuah unit yang bertugas mengupdate data soal situasi dan keamanan maritim. Unit ini berada di bawah koordinasi Namarin,” ujarnya kepada  Bisnis hari ini, Minggu (16/9/2012). Koordinator Pikmi, M.Yasin mengatakan,

Budaya mudik dan coastal shipping

Gambar
Jakarta: NAMARIN- 21 Oktober 2012. Beberapa waktu lalu kita menyaksikan pergerakan manusia Indonesia secara kolosal dalam sebuah kegiatan yang disebut mudik. Peristiwa yang terkait perayaan Idul Fitri itu sudah menjadi budaya dan karenanya berulang saban tahun. Mereka bergerak dari Jawa ke Sumatera atau sebaliknya. Ada pula dari Sulawesi ke Jawa. Disebut kolosal karena jumlah orang yang terlibat dalam mudik mencapai jutaan. Namun, yang terbanyak tetap pergerakan pemudik di Pulau Jawa, dengan titik pemberangkan DKI Jakarta menuju ke Jawa Tengah dan dan Jawa Timur. Moda transportasi yang digunakan oleh mereka yang ingin berlebaran di kampung halamannya cukup beragam, mulai dari mobil, bus, KA hingga kendaraan roda dua alias motor. Khusus alat transportasi yang terakhir, jumlah pemakainya tiap tahun bertambah cukup signifikan. Sebagai wilayah yang paling banyak menerima pemudik dari Jakarta, beban jalan menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur, yakni jalur Pantura serta jalur-jalur alt

kapal

Gambar

Kontak

Kontak kami di Email : namarin.jakarta@gmail.com Blog : namarinjakarta.blogspot.com Twitter: @namarinjakarta Alamat: Jl. Waru No 21 Jakarta 13220 Indonesia HP: 081285244194 (Siswanto Rusdi)

penumpang kapal sandera nahkoda

MERAK (Pos Kota) – Kesal sekitar 5 jam terapung-apung di tengah lautan, penumpang kapal ngamuk menyandera Nahkoda KMP BSP I. Beruntung aksi nekat penumpang itu tidak berlangsung pada insiden anarkis dan kapal milik PT Bandar Samudera Perkasa itu berhasil sandar di Dermaga V Pelabuhan Penyeberangan Merak. Diperoleh keterangan, peristiwa itu terjadi Kamis (18/10) sekitar pukul 03:00 WIB. Pada saat itu kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Bakauheuni, Lampung, menuju Pelabuhan Merak, sekitar pukul 01:00 WIB. Namun setelah sampai di sekitar perairan Pelabuhan Merak, kapal itu terapung-apung dan tak bisa cepat bersandar. Kapal baru bisa bersandar di Dermaga V sekitar pukul 06:30 WIB, yang seharusnya bersandar pada pukul 04:00 WIB. Akibat hal tertsebut, penumpang kesal dan bersitegang dengan kru kapal karena pihak kapal tidak ada yang memberikan penjelasan terkait hal tersebut. Bahkan pada saat sudah bersandar di Dermaga V, para penumpang enggan turun sebelum menerima penjelasan dari

Catatan Kecil 6 Tahun ISC-ReCAAP

Gambar
Lembaga Regional Cooperation Agreement on Combating Piracy and Armed Robbery against Ship in Asia (ReCAAP) pada 4 September lalu tepat berusia enam tahun , jika dihitung berdasarkan tanggal dioperasikannya Information Sharing Center/ISC milik lembaga tersebut di Singapura . Jika dihitung berdasarkan masa ketika ReCAAP digagas pertama kali, institusi ini telah berusia delapan tahun . Sebab, pembahasan tentang pendirian organisasi internasional ini sudah dimulai sejak 2004. Sejak pertama didirikan, ISC adalah lembaga yang konsisten dalam menerima dan menyebarluaskan informasi terkait aksi -aksi kejahatan terhadap kapal di seantero perairan Asia ke berbagai instansi penegakan hukum di laut di kawasan itu. Sumber Informasi ISC adalah informasi yang diterima langsung dari pemilik kapal atau bahkan dari KRU yang menjadi korban kejahatan melalui sebuah sistem TI yang canggih. Selain itu, ISC juga melakukan analisis terhadap berbagai kejahatan terhadap kapal seperti tren, profil pela

RAKORTAS OPS BAKORKAMLA DI BATAM

October 19, 2012  DIHIMBAU KEPADA SELURUH MASYARAKAT, KHUSUSNYA MASYARAKAT MARITIM UNTUK LEBIH BERHATI-HATI DAN MENINGKATKAN KEWASPADAAN TERHADAP ULAH PERMAINAN SINDIKAT PENIPU DENGAN MODUS OPERANDI SEOLAH-OLAH TELAH DIPERAS OLEH OKNUM PEJABAT ATAU PEGAWAI SUATU INSTANSI DENGAN CARA MENTRANSFER SEJUMLAH UANG KE REKENING OKNUM PEJABAT ATAU PEGAWAI TERTENTU TERSEBUT, GUNA PENYELESAIAN SUATU KASUS. NAMUN SETELAH DITELUSURI TERNYATA NAMA DAN ALAMAT REKENING YANG TERTERA PALSU SERTA NYATA-NYATA BUKAN REKENING OKNUM PEJABAT ATAU PEGAWAI YANG MENURUT MEREKA (SINDIKAT-RED) TELAH MEMERASNYA. UANG YANG DI TRANSFER TERSEBUT JATUH KEPADA REKENING ANGGOTA DARI SINDIKATNYA SENDIRI. DENGAN BUKTI TRANSFER YANG ADA , ANGGOTA SINDIKAT TERSEBUT MELAPOR KESANA-KEMARI DAN DI BLOW-UP DI MEDIA MASSA, SEHINGGA TERBENTUK OPINI MASYARAKAT YANG NEGATIF. DISINYALIR MEREKA MERUPAKAN SINDIKAT YANG MENGINGINKAN KEGIATAN ILLEGALNYA DAPAT TERUS BERJALAN LANCAR DENGAN BERBAGAI CARA BERUSAHA MENJATUHKAN SERTA M

Kapal panama dirampok di Kaltim

Gambar
Jumat, 19 Oktober 2012 18:11 WIB | 1159 Views Jakarta (ANTARA News) - Sebuah kapal berbendera Panama MV Bulk dirampok oleh tiga orang tak dikenal saat lego jangkar di Muara Berau, Samarinda, Kalimantan Timur dan sempat merampas sebuah jam tangan milik awak kapal sebelum melarikan diri. "Insiden yang dialami MV Bulk Neptune berawal ketika tiga orang tak dikenal menaiki kapal dari haluan (forecastle) setelah sebelumnya merusak gembok kover jangkar. Untungnya kedatangan tamu tak diinginkan itu diketahui oleh dua ABK yang sedang melakukan penjagaan di atas dek dan segera melaporkannya kepada perwira jaga. ABK tadi selanjutnya mendatangi ketiga orang tersebut dan menanyakan apa yang mereka inginkan," kata kepala pusat informasi keamanan maritim (Pikmi), Moh Yasin, di Jakarta, Jumat. Seorang perampok yang bersenjata pisau langsung menendang dan memukul salah satu ABK hingga luka di bagian punggung, bibir dan lutut. Mengetahui kekuatan tidak seimbang, kedua pelaut langsung